Macam macam cincin zaman kerajaan
Batu akik atau batu cincin yang sedang booming saat ini, ternyata 
sudah ada sejak zaman kerajaan nusantara. Termasuk pada zaman kerajaan 
majapahit.
Sudah sejak jaman dahulu kala, mustika atau batu permata ditemukan. Hanya saja batu-batu permata yang berbalut emaslah yang dipakai oleh para bangsawan dan raja. Uniknya, meskipun sudah berabad-abad yang lalu, namun beberapa jenis batu mulia itu masih saja diburu oleh para pecinta permata dan akik hingga sekarang.
Ada beberapa cincin yang bertahtakan batu mulia peninggalan dari abad
 ke 8 hingga 14 sampai sekarang masih terlihat indah dan menawan. 
Sayangnya, semua perhiasan itu semuanya tidak ada di tanah air, 
melainkan tersebar di museum New York, Jepang dan Inggris.Cincin Bermata Aqua Blue
Cincin ini yang diperkirakan dibuat pada abad ke 14, zamam Kerajaan 
Majapahit, terbuat dari batu mulia AQUA BLUE. Cincin ini konon adalah 
milik anggota kerajaan yang diambil saat penggalian situs di Trowulan 
dan menjadi kolektor orang yang berasal dari Jepang, sungguh sangat 
disayangkan.
Cincin kuno majapahitCincin Batu Kecubung
Berbeda dari cincin yang pertama, cincin bermata kecubung ini berasal dari zaman akhir Kerajaan Majapahit dan diperkirakan cincin ini dibuat pada abad ke 15. Jika benar, maka adanya cincin ini pada masa akhir Kerajaan Majapahit.
Kemudian ada lagi, Cincin majapahit dengan batu fire opal seperti yang terlihat pada Gambar yang anda lihat dibawah ini, merupakan gambar asli cincin batu akik pada zaman kerajaan majapahit.
Terlihat pada gambar dibawah bahwa ukiran ikatan cincin pada zaman majapahit memang sangat halus dan adiluhung. Ikatannya pun rata-rata terbuat dari bahan emas, menandakan bahwa pemakai cincin pada zaman majapahit memang bukan orang sembarangan.
Pada gambar dibawah kita lihat, cincin majapahit pada zamannya mempunyai ikatan cincin dengan ukiran yang sangat halus.
Ternyata batu kecubung telah ada sejak zaman dahulu kala seperti terlihat pada gambar dibawah ini.

Pada batu akik ati ayam dibawah ini terlihat bahwa bentuknya belum sempurna. Hal ini dikarenakan pada zaman dahulu mungkin belum ada alat alat poles maupun potong batu yang mumpuni seperti diamond wheel dll.




0 komentar:
Post a Comment